IRPS Jawa Timur menggelar halal bihalal anggota sekaligus joyride Commuter Line Jenggala dan kunjungan ke Stasiun Indro pada 27 April 2025 lalu. Selain bersilaturahmi antar sesama anggota IRPS Jawa Timur, acara ini juga bersilaturahmi dengan staf Stasiun Indro dan juga anggota komunitas Roode Brug Surabaya.
Momen acara ini juga dilakukan untuk perkenalan anggota baru IRPS Jawa Timur yang sebelumnya belum pernah bertemu dengan anggota-anggota lainnya. Pada acara ini juga dilakukan bincang-bincang dengan perwakilan Stasiun Indro. IRPS Jawa Timur melalui koordinator wilayah Rizky Nur Adrianto juga memberikan cinderamata berupa foto lokomotif BB301 menghela KA angkutan barang. Di masa lalu, Stasiun Indro merupakan stasiun yang aktif melayani KA angkutan semen maupun KA angkutan pupuk.
Stasiun Indro sendiri merupakan salah satu stasiun yang berada di ruas jalur cabang Sumari-Gresik-Kandangan. Jalur ini mulai beroperasi pada 1 Juni 1902 untuk segmen Sumari-Gresik dan 3 Januari 1924 untuk segmen Gresik-Kandangan. Stasiun Indro juga pernah melayani percabangan menuju pabrik Semen Gresik dan Petrokimia Gresik serta gudang di pelabuhan yang ada di Tlogopojok.
Stasiun Indro saat ini melayani Commuter Line Jenggala tujuan Stasiun Mojokerto via Sepanjang maupun via Sidoarjo. Stasiun ini memiliki 6 jalur, di mana jalur 2 digunakan untuk Commuter Line Jenggala, dan jalur 3 digunakan untuk prosesi putar lokomotif jika Commuter Line Jenggala sedang menggunakan rangkaian darurat yang ditarik lokomotif.
Salam preservasi 🤜🏻🤛🏻