0819-0808-0450 humas@irps.or.id
rekor muri

Ketua Umum IRPS Ricki Dwi Agusti, CEO 3D Zaiku James Mak, dan EVP of Corporate Secretary KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji menerima tiga rekor MURI

Indonesian Railway Preservation Society (IRPS) bekerjasama dengan Tridi Zaiku Indonesia (3D Zaiku) dan Kereta Api Indonesia (KAI) mencatatkan 3 rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sekaligus.

Rekor pertama yaitu Rekor Miniatur Lokomotif Terbesar dengan Teknologi Cetak Tridimensi yang dianugerahkan kepada IRPS dan KAI. Rekor kedua yakni Rekor Pengoperasian Printer Tridimensi secara Nonstop Terbanyak dianugerakan kepada 3D Zaiku dan KAI. Sedangkan rekor ketiga yaitu Rekor Buku Tentang Stasiun Kereta Api Aktif Terbanyak dianugerahkan kepada IRPS.

Penganugerahan rekor MURI tersebut dilakukan di Museum Lawang Sewu, Kota Semarang pada Minggu (2/7) dengan dihadiri perwakilan IRPS, 3D Zaiku, KAI dan tamu undangan dari tokoh publik, akademisi, maupun kalangan komunitas pecinta kereta api se-Indonesia.

Lokomotif uap yang dijadikan miniatur yaitu lokomotif uap DD5208. IRPS bersama 3D Zaiku dan KAI memulai kick-off pembuatan miniatur lokomotif tersebut sejak 7 Juni 2023 di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. Ukuran miniatur lokomotif ini adalah skala 1:4 dengan panjang kurang lebih 6 meter dengan lebar 80 cm. Miniatur lokomotif DD5208 nantinya akan dipamerkan di sejumlah stasiun di Pulau Jawa.

Miniatur lokomotif uap DD5208 skala 1:4

Miniatur lokomotif tersebut dibuat dengan teknologi printer 3D yang sudah dipersiapkan cukup lama. Diawali dengan menggambar model tridimensi tanpa cetak biru selama 4 bulan hanya dengan melihat referensi foto dan video. model tridimensi tersebut menghasilkan 1.996 komponen yang selanjutnya dirakit sehingga menghasilkan bentuk lokomotif uap yang utuh.

Adapun pengoperasian printer tridimensi dilakukan selama 14 hari di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. Printer tridimensi yang dioperasikan 24 jam non stop tersebut berjumlah 35 unit. Sebanyak 180 roll filamen dan 10 liter resin UV dihabiskan untuk proses cetak tridimensi ini..

Sebagai informasi, lokomotif uap DD52 merupakan lokomotif yang dibuat pada tahun 1923-1924 dari tiga pabrikan berbeda di Eropa. Lokomotif peninggalan Staatsspoorwegen ini berjumlah 10 unit yang terdiri dari lokomotif DD5201-DD5203 buatan pabrik Hannoversche Maschinenbau AG (Hanomag) di Jerman, lokomotif DD5204-DD5206 buatan pabrik Sächsische Maschinenfabrik vormals Richard Hartmann di Jerman, dan DD5207-DD5210 buatan pabrik Nederlandsche Fabriek van Werktuigen en Spoorwegmaterieel (Werkspoor) di Belanda.

Lokomotif DD5208 sendiri merupakan satu dari dua lokomotif DD52 terakhir yang beroperasi. Lokomotif ini, bersama dengan lokomotif DD5203, berhenti beroperasi pada tahun 1973. Lokomotif DD5203 dibesituakan segera setelah berhenti beroperasi, namun lokomotif DD5208 masih ada wujudnya hingga tahun 1978. Atas dasar fakta bahwa lokomotif DD5208 merupakan lokomotif DD52 terakhir yang masih berwujud, lokomotif inilah yang kemudian terpilih untuk dijadikan miniatur dengan pencetakan tridimensi.

Selanjutnya untuk rekor ketiga yaitu pembuatan buku tentang 436 stasiun kereta api aktif yang tersebar di Pulau Jawa. Proses dokumentasi gambar berupa foto dan video dimulai sejak Januari hingga Desember 2021. Kemudian sepanjang tahun 2022 dilakukan proses pengumpulan informasi, tata letak, dan editing untuk menghasilkan sebuah buku yang sangat informatif.

Salam Preservasi 🤜🏻🤛🏻

Loading