0819-0808-0450 humas@irps.or.id
stasiun lin bogor

Stasiun Jakarta Kota, titik awal Lin Bogor, tahun 1988

Pada tahun 1988, PJKA tengah melakukan renovasi, rombakan, dan perkembangan besar-besaran pada lintas Jakarta Kota-Bogor, kini dikenal sebagai Lin Bogor. Pada segmen Jakarta Kota-Manggarai misalnya yang sedang dilakukan proyek jalur KA layang, begitu pula dengan segmen Manggarai-Depok yang dilakukan proyek rel ganda.

Stasiun Gambir tahun 1988

Dokumentasi berharga ini diambil oleh seorang railfan Belanda bernama Michiel van Ballegoijen de Jong, yang dimuat dalam buku karangannya berjudul “Spoorwegstation op Java” yang terbit pada tahun 1993. Saat beliau melakukan dokumentasi pada masa tersebut, banyak peninggalan era Hindia Belanda dari jalur ini yang telah hilang maupun dibongkar.

Stasiun Manggarai tahun 1988

Jalur kereta api Jakarta-Bogor merupakan salah satu jalur tertua yang ada di Indonesia. Jalur ini mulai beroperasi pada tahun 1870, dan dibangun oleh Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS). Di tahun 1913, jalur ini diakuisisi oleh perusahaan pelat merah kolonial Staatsspoorwegen, dan di tahun 1929 jalur ini sudah selesai dielektrifikasi untuk operasional kereta listrik.

Stasiun Bogor tahun 1988

Jalur kereta api Jakarta-Bogor kini menjadi jalur yang sangat penting dan vital untuk angkutan penumpang, terutama bagi para penglaju yang setiap hari melintasinya. Dengan jumlah penumpang terbanyak, jalur ini kini dilayani 37 rangkaian KRL yang sayangnya masih campuran antara rangkaian 8 kereta, 10 kereta, dan 12 kereta.

Salam preservasi 🤜🏻🤛🏻

Loading