Berfoto bersama lokomotif ESS 3201 di Balai Yasa Manggarai
15 September 2022, IRPS berkesempatan mengunjungi Balai Yasa Manggarai dan Depo Sarana Cipinang yang terletak di Provinsi DKI Jakarta.
Seperti yang kita tahu, dalam perkeretaapian Indonesia, istilah Balai Yasa ini adalah tempat yang digunakan untuk perawatan besar sarana perkeretaapian yang dimiliki oleh operator perkeretaapian. Mengambil kutipan Joni Martinus, Vice President Public Relations KAI dalam buku berjudul Sejarah Perkeretaapian Indonesia Dulu, Kini dan Mendatang mengatakan “Balai Yasa pertama kali dikenalkan pada tahun 1959 untuk Balai Yasa Yogyakarta”.
View this post on Instagram
Salah satu Balai Yasa yang memiliki sejarah panjang perkeretaapian Indonesia adalah hoofd-Werkplaats Manggarai atau sekarang dikenal dengan Balai Yasa Manggarai yang dibangun pada tahun 1915 dan mulai beroperasi pada tahun 1920. Pada masanya, Balai Yasa Manggarai adalah yang terbesar dan termodern dengan fungsi utamanya adalah pemenuhan kebutuhan suku cadang rollingstock, pemeriksaan dan perbaikan lokomotif, kereta, dan gerbong.
Hingga saat ini Balai Yasa Manggarai merupakan bengkel khusus bagi perawatan kereta api eksekutif (K1), bisnis (K2), ekonomi (K3), kereta pembangkit (P), kereta makan/makan pembangkit (KM/M/MP/KMP) dan kereta bagasi (B). Selain itu, Balai Yasa Manggarai juga melayani perawatan beberapa kereta rel diesel (KRD) serta perawatan armada kereta rel listrik (KRL) milik KAI Commuter.
Berfoto di Depo Sarana Cipinang
Kami diajak berkeliling mengunjungi los perawatan roda, los perbaikan kereta, hingga mengunjungi kereta yang beberapa waktu lalu viral di kalangan railfans Indonesia yakni dua kereta Djoko Kendil dan Lokomotif Bon-bon. Selain itu kami juga diberi kejutan oleh Bapak Irwansyah selaku EVP Balai Yasa Manggarai yakni rencana dijalankannya kembali Kereta Ukur Dinamometer U-25301 yang selama ini menjadi monumen statis di dalam Balai Yasa.
Setelah mengunjungi Balai Yasa Manggarai, kami melanjutkan kunjungan ke Depo Sarana Cipinang. Kami diterima oleh Bapak Iswahyudi beserta jajarannya. Kami dibawa mengunjungi los Daily Check dan Monthly Check Lokomotif atau pengecekan harian dan bulanan lokomotif. Selain itu kami dibawa ke turntable atau pemutar lokomotif yang kini ditenagai listrik, tidak seperti turntable yang ada di Depo Lokomotif Jatinegara dulu yang mengandalkan tenaga manusia untuk mendorong.
View this post on Instagram
Terima kasih kepada rekan-rekan Balai Yasa Manggarai dan Depo Lokomotif Cipinang yang sudah mengizinkan kami berkunjung.
Salam preservasi 🤜🤛
