0819-0808-0450 humas@irps.or.id
potongan rel gambir

Ada apa sebenarnya dengan potongan rel yang pernah ada di lahan parkir Stasiun Gambir?

Dunia railfanning Indonesia dahulu sempat ramai dengan keberadaan potongan rel tua yang ada di area parkir mobil Stasiun Gambir. Terdapat 2 rel di tempat ini, keduanya menggunakan batang rel berukuran R54 dan bantalan besi tahun campuran.

Terdapat berbagai macam opini mengenai potongan rel tua ini, seperti ada yang mengatakan bahwa rel tersebut merupakan potongan rel asli dari Stasiun Gambir lama. Ada pula yang mengatakan bahwa rel tersebut hanyalah sebatas rel replika untuk mengenang Stasiun Gambir lama saat masih menapak di tanah.

Salah satu kabar burung yang santer beredar pada saat itu menyebut kalau rel ini merupakan calon rel untuk sebuah restoran yang rencananya akan menggunakan unit kereta asli sebagai ruang makan, dapur, dan lainnya. Konon, ide restoran berkonsep kereta statis ini muncul pada awal 2014. Konon juga, hal ini merupakan rencana kerja sama antara sebuah waralaba ternama dengan PT KAI. Armada kereta yang dipilih pun konon adalah rangkaian KRL Rheostatik buatan Jepang yang masih ada di Balai Yasa Manggarai.

Ilustrasi KRL Rheostatik (Muhammad Pascal Fajrin/IRPS Jakarta)

Calon rel untuk kereta pun mulai dipasang, namun rencana ini kemudian terhenti dan tidak dilanjutkan kembali. Barangkali salah satu faktor utamanya adalah karena rangka bawah KRL Rheostatik yang sudah mengalami kelelahan metal karena terus dipakai mengangkut penumpang secara overload selama masih beroperasi. Rel yang sudah terlanjur terpasang pun akhirnya ditinggalkan, hingga dibongkar pada akhir 2019. Potongan rel tua ini bertahan selama kurang lebih 5 tahun.

Salam preservasi 🤜🏻🤛🏻

Loading