+6281513291063 humas@irps.or.id
lokomotif uap nomor 151

Lokomotif uap nomor 151 milik NIS saat beroperasi ke arah Pundong

Lokomotif uap nomor 151-160 milik Nederland-Indische Spoorweg Maatschappij merupakan lokomotif buatan Werkspoor, Belanda tahun 1910 dan 1912. Lokomotif dengan tipe 0-6-0T ini beroperasi di lebar sepur 1435 mm dan merupakan reguler di jalur Semarang-Solo-Yogyakarta.

Lokomotif nomor 151-156 mulai beroperasi pada tahun 1910. Kemudian lokomotif ini didatangkan kembali pada tahun 1912 dengan nomor 157-160.

Seiring diperluasnya jaringan jalur NIS di Yogyakarta dengan lebar sepur 1435 mm dengan dibukanya jalur Yogyakarta-Brosot dan Sewugalur pada tahun 1895 yang diikuti dengan dibukanya jalur Yogyakarta-Pundong pada tahun 1919, lokomotif ini pun mulai sering beroperasi di bagian selatan Yogyakarta.

Menurut buku JJ Oegema, untuk lokomotif nomor 157-160 sudah terbilang canggih pada masanya. Kelima lokomotif ini sudah menggunakan rem uap atau steam brake.

Lokomotif uap seri 150 di Balai Yasa Yogyakarta, 1974

Dengan datangnya Jepang di tahun 1942, lokomotif ini tidak dapat lagi beroperasi di jalur-jalur eks NIS akibat Jepang mengubah lebar sepur 1435 mm menjadi 1067 mm secara keseluruhan. Lokomotif-lokomotif ini pun hanya tersimpan di dalam Balai Yasa Yogyakarta. Lokomotif ini terakhir dapat dilihat pada tahun 1974, dengan kondisi sudah menanti dibesituakan.

Salam preservasi 🤜🏻🤛🏻

Loading